Suatu ketika, Kiai Hasyim Asy'ari menerima tamu ibu-ibu Muslimat dari Jawa Timur yang ingin sowan kepadanya. Selain sowan, ibu-ibu Muslimat tersebut berniat memberikan sumbangan yang digalinya selama Bulan Ramadhan kepada Kiai Hasyim Asy'ari.
Mereka ingin sekali membantu dakwah Kiai Hasyim Asy'ari. Namun, dengan penuh kesantunan ia menerima hadiah tersebut sembari berkata, “Sekarang giliran saya yang menyerahkan sumbangan ini kepada Anda sekalian untuk digunakan membangun madrasah di mana Anda dapat mendidik putri-putri Anda agar menjadi wanita-wanita teladan yang baik dan berguna bagi negara, umat dan agama. Tanpa ilmu, mereka tidak akan mampu melakukan sesuatu yang bermanfaat.”
Nahdlatul Ulama sangat perhatian dengan tarbiyah kaum Hawa. Perhatiannya ini membuahkan hasil berdirinya Pesantren Putri dan Madrasah Putri, serta memunculkan srikandi-srikandi hebat yang memperjuangkan ajaran Ahlussunnah wa al-Jamaah seperti halnya, Nyai Khairiyah Hasyim, Nyai Sholichah Wahid, Nyai Djuaesih, Nyai Mahmudah Mawardi, Nyai Soli¬chah Saifuddin Zuhri, Nyai Murthasiyah, Nyai Khuzaimah Mansur, Nyai Aminah, dan Nyai Umroh Machfudhoh. Selamat membaca….!?
Penulis : Jumadi, S. Hum
Penerbit : Global Press
Ukuran : 13,5 x 20,5 cm
Tebal : viii + 146 halaman
Harga: 50.000
Pemesanan: 081917744784
Fb: Zahrotun Naimah