Pict. Ust Anwar di SMK Tunas Bangsa |
Perisai terbaik adalah guru, karena kebanggaannya ketika melihat anak idiologisnya bahagia. Karena kebanggaannya ketika melihat manusia telah lulus sebagai manusia, dapat memanusiakan manusia.
Beruntung, hidup disebuah negeri yang dapat memulyakan guru, melalui hari guru yang ditetapkan pemerintahnya sebagai penghargaan terbaik bagi sosok guru.
Untaian kalimat penghormatan terbaik bagi sosok guru bermunculan di Indonesia tepat dihari guru ini, atau tepatnya tanggal 25 November.
Semua generasi bangsa ini menyadari bahwa guru terhebatnya adalah orang tuanya yang melahirkan, mendidik dan membesarkannya. Adapun guru yang paling mulya adalah dia yang membimbing sewaktu dia belajar sampai kepada tujuannya. Sedangkan guru terbaiknya menurut orang bijak adalah pengalaman hidupnya.
Ilmuan, ulama, orang sukses, dan semua manusia yang hebat pasti punya kalimat terbaiknya untuk memulyakan gurunya. Sampai orang jawa punya pribahasa; guru kui digugu lan ditiru (guru itu panutan dan dicontoh).
Sedangkan dalam keilmuan Islam sendiri mengakui pentingnya seorang guru. Disebutkan bahwa; seseorang yang belajar tanpa guru, berarti ia sedang belajar dengan setan. Dan sekolahan pertamamu adalah Ibu. Jelas penuh kebimbangan, tanpa arah tujuan, sulit tercapai kepada hakikat tanpa bimbingan dari guru. Selamat Hari Guru.