(Robi’ah
Al-Adawiyah)
“Kekasihku
tiada menyamai kekasih lain biar bagaimanapun,
Tiada selain Dia di dalam hatiku mempunyai tempat manapun,
Kekasihku ghaib dari penglihatanku dan peribadiku sekalipun,
Akan tetapi Dia tidak pernah ghaib di dalam hatiku walau sedetik pun.”
Ya Tuhanku!
Tiada selain Dia di dalam hatiku mempunyai tempat manapun,
Kekasihku ghaib dari penglihatanku dan peribadiku sekalipun,
Akan tetapi Dia tidak pernah ghaib di dalam hatiku walau sedetik pun.”
Ya Tuhanku!
Tenggelamkanlah aku di dalam kecintaan-Mu
supaya tiada suatupun yang dapat memalingkan aku daripada-Mu.”
“Wahai
Tuhanku!
Apakah Engkau akan membakar dengan api hati yang mencintai-Mu
dan lisan yang menyebut- Mu dan hamba yang takut kepada-Mu?”
Apakah Engkau akan membakar dengan api hati yang mencintai-Mu
dan lisan yang menyebut- Mu dan hamba yang takut kepada-Mu?”
-
Tuhanku, jika aku mengabdi kepada-Mu karena
takut kepada neraka, bakarlah aku di dalamnya. Dan jika aku mengabdi kepada-Mu
karena mengharapkan surga, jauhkanlah aku daripadanya. Tetapi jika Kau
kupuja karena Engkau, janganlah Engkau sembunyikan kecantikan-Mu yang kekal
dariku."
"Ya Tuhan, bintang di langit telah gemerlapan,
orang-orang telah bertiduran, pintu-pintu istana telah dikunci, dan
tiap kekasih telah menyendiri dengan kekasihnya, dan inilah aku di
hadirat-Mu."
"Tuhanku, malam telah berlalu dan siangpun
segera menampakkan diri. Aku gelisah, apakah amalanku Kau terima hingga
aku merasa bahagia, ataukah Engkau tolak hingga aku merasa sedih. Demi
kemuliaan-Mu, inilah yang aku lakukan selama Engkau beri hayat. Sekiranya
Engkau usir aku dari depan pintu-Mu, aku tidak akan pergi, karena cinta
pada-Mu telah memenuhi hatiku."
"Wahai kekasih hati, hanya Engkaulah yang
aku cintai. Beri ampunlah pembuat dosa yang datang ke hadirat-Mu. Engkau harapanku,
kebahagiaan, dan kesenanganku. Hatiku telah enggan mencintai selain
diriMu."
"Aku mencintai-Mu dengan dua cinta,
cinta karena diriku dan cinta karena diri-Mu. Cinta karena diriku adalah keadaanku
senantiasa mengingat-Mu. Dan cinta karena diri-Mu adalah, menyingkapkan
tabir hingga Engkau kulihat.. Pujian bukanlah bagiku, tapi bagi-Mu lah pujian
untuk semuanya."
-
Hingga
tak ada sesuatupun yang menggangguku dalam jumpaMu
Tuhanku,
bintang-gemintang berkelap-kelip
Manusia
terlena dalam buai tidur lelap
Pintu-pintu
istana pun telah rapat tertutup
Tuhanku,
demikian malampun berlalu
Dan
inilah siang datang menjelang
Aku menjadi resah gelisah
Aku menjadi resah gelisah
Apakah
persembahan malamku Kau Terima
Hingga
aku berhak mereguk bahagia
Ataukah
itu Kau Tolak, hingga aku dihimpit duka,
Demi
kemahakuasaan-Mu Inilah yang akan selalu ku lakukan
Selama
Kau Beri aku kehidupan Demi kemanusiaan-Mu,
Andai
Kau Usir aku dari pintuMu Aku tak akan pergi berlalu
Karena
cintaku padaMu sepenuh kalbu
-
Ya
Allah, apa pun yang akan Engkau
Karuniakan
kepadaku di dunia ini,
Berikanlah
kepada musuh-musuhMu
Dan
apa pun yang akan Engkau
Karuniakan
kepadaku di akhirat nanti,
Berikanlah
kepada sahabat-sahabatMu
Karena
Engkau sendiri, cukuplah bagiku
Aku mengabdi kepada Tuhan
Aku mengabdi kepada Tuhan
Bukan
karena takut neraka
Bukan
pula karena mengharap masuk surge
Tetapi
aku mengabdi,
Karena
cintaku padaNya
Ya
Allah, jika aku menyembahMu
Karena
takut neraka, bakarlah aku di dalamnya
Dan
jika aku menyembahMu
Karena
mengharap surga, campakkanlah aku darinya
Tetapi,
jika aku menyembahMu
Demi
Engkau semata,
Janganlah
Engkau enggan memperlihatkan keindahan wajahMu
Yang
abadi padaku
-
Ya Allah
Ya Allah
Semua
jerih payahku
Dan
semua hasratku di antara segala
Kesenangan-kesenangan
Di
dunia ini, adalah untuk mengingat Engkau
Dan
di akhirat nanti, diantara segala kesenangan
Adalah
untuk berjumpa denganMu
Begitu
halnya dengan diriku
Seperti
yang telah Kau katakana
Kini,
perbuatlah seperti yang Engkau Kehendaki
-
Aku mencintaiMu dengan dua cinta
Aku mencintaiMu dengan dua cinta
Cinta
karena diriku dan cinta karena diriMu
Cinta
karena diriku, adalah keadaan senantiasa mengingatMu
Cinta
karena diriMu, adalah keadaanMu mengungkapkan tabir
Hingga
Engkau ku lihat
Baik
untuk ini maupun untuk itu
Pujian
bukanlah bagiku
BagiMu
pujian untuk semua itu
Buah hatiku, hanya Engkau yang kukasihi
Buah hatiku, hanya Engkau yang kukasihi
Beri
ampunlah pembuat dosa yang datang kehadiratMu
Engkaulah
harapanku, kebahagiaan dan kesenanganku
Hatiku
telah enggan mencintai selain dari Engkau
Hatiku tenteram dan damai jika aku diam sendiri
Hatiku tenteram dan damai jika aku diam sendiri
Ketika
Kekasih bersamaku
CintaNya
padaku tak pernah terbag
Dan
dengan benda yang fana selalu mengujiku
Kapan
dapat kurenungi keindahanNya
Dia
akan menjadi mihrabku
Dan
rahasiaNya menjadi kiblatk
Bila
aku mati karena cinta, sebelum terpuaskan
Akan
tersiksa dan lukalah aku di dunia ini
Oh,
penawar jiwaku
Hatiku
adalah santapan yang tersaji bagi mauMu
Barulah
jiwaku pulih jika telah bersatu dengan Mu
Oh,
sukacita dan nyawaku, semoga kekallah
Jiwaku,
Kaulah sumber hidupku
Dan
dariMu jua birahiku berasal
Dari
semua benda fana di dunia in
Dariku
telah tercerah
Hasratku
adalah bersatu denganMu
Melabuhkan
rindu
-
Sendiri daku bersama Cintaku
Sendiri daku bersama Cintaku
Waktu
rahasia yang lebih lembut dari udara petang
Lintas
dan penglihatan batin
Melimpahkan
karunia atas doaku
Memahkotaiku,
hingga enyahlah yang lain, sirna
Antara
takjub atas keindahan dan keagunganNya
Dalam
semerbak tiada tara
Aku
berdiri dalam asyik-masyuk yang bisu
Ku
saksikan yang datang dan pergi dalam kalbu
Lihat,
dalam wajahNya
Tercampur
segenap pesona dan karunia
Seluruh
keindahan menyatu
Dalam
wajahNya yang sempurna
Lihat
Dia, yang akan berkata
“Tiada
Tuhan selain Dia, dan Dialah Yang maha Mulia.”
-
Rasa
riangku, rinduku, lindunganku,
Teman,
penolong dan tujuanku,
Kaulah
karibku, dan rindu padaMu
Meneguhkan
daku
Apa
bukan padaMu aku ini merindu
Oh,
nyawa dan sahabatku
Aku
remuk di rongga bumi ini
Telah
banyak karunia Kau berikan
Telah
banyak..
Namun
tak ku butuh pahala
Pemberian
ataupun pertolongan
CintaMu
semata meliput
Rindu
dan bahagiaku
Ia
mengalir di mata kalbuku yang dahaga
Adapun
di sisiMu aku telah tiada
Kau
bikin dada kerontang ini meluas hijau
Kau
adalah rasa riangku
Kau
tegak dalam diriku
Jika
akku telah memenuhiMu
Oh,
rindu hatiku, aku pun bahagia